Aksi Sosial KARISKA: Dari Menteng ke Gunung Kidul “Kembali ke Masjid”
Keluarga Alumni Remaja Islam Sunda Kelapa (KARISKA) menggelar acara aksi sosial pada Ahad (15/9/2024) pagi, di Dusun Mendak, Desa Sumbergiri, Kecamatan Ponjong, Kabupaten Gunung Kidul, Yogyakarta. Menempuh perjalanan panjang dari Jakarta sejak Jumat (13/9/2024) malam, menembus kemacetan lalu lintas di jalan tol Cipali, akhirnya rombongan tiba di Jogja – sebutan lazim untuk Yogyakarta – pada Sabtu (14/9/2024) sekitar pukul 10.00 WIB.
Rombongan langsung menuju Masjid Jogokariyan di Jogja. Tujuannya untuk silaturrahim dengan pengurus masjid tersebut. Setelah bercengkerama dengan Pengurus Masjid Jogokariyan dan melaksanakan shalat Dzuhur, selepas shalat mereka langsung menuju Gunung Kidul.
Ini merupakan kali kesekian KARISKA mengadakan kegiatan aksi sosial. Biasanya mereka melakukan aksi sosial di seputaran wilayah Jabodetabek (Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi). Namun, kali ini aksi sosial itu dilakukan di Gunung Kidul, Yogyakarta. Gunung Kidul dikenal merupakan daerah minus, sulit air, karena wilayahnya adalah daerah bebatuan. Selain itu, Gubung Kidul juga dikenal karena maraknya aksi misionaris yang kerap menyambangi warga untuk dimurtadkan. Dan, aksi sosial itu pun sekaligus menjadi ajang rihlah (wisata) bagi KARISKA, yang sebagian besar anggotanya masih punya aktivitas rutin di Jakarta, itu.
“Alhamdulillah, acara hari ini berjalan dengan lancar. Sebanyak 100 paket sembako, juga mukena dan kain sarung, masing masing 60 paket, dan 40 paket berisi keperluan sekolah anak-anak, mulai dari tas hingga alat tulisnya dan buku cerita bergambar, serta 4 buah kipas angin, dan uang senilai 50 juta Rupiah untuk Masjid Baitul Ma'ruf, telah kami serahkan kepada masyarakat Dusun Mendak, Desa Sumbergiri, Kecamatan Ponjong, Kabupaten Gunung Kidul, Yogyakarta, melalui tokoh masyarakat setempat. Terima kasih kepada seluruh pihak yang telah mendukung dan terlibat dalam acara ini,” kata Ketua Panitia Aksi Sosial KARISKA, Elia Fitria, dalam sambutannya.
Serangkaian sambutan mengawali acara tersebut. Sambutan disampaikan mulai dari Ketua Panitia, Ketua KARISKA, tokoh masyarakat, Kepala Dusun, dan yang terakhir dari Lurah setempat yang diwakili oleh Kepala Seksi Pemerintahan (Kesipem). Lantas dilanjutkan dengan acara inti aksi sosial. Yaitu penyerahan paket sembako secara simbolis kepada perwakilan warga, dilanjutkan penyelenggaraan lomba untuk anak-anak, serta pelatihan menjadi MC (Master of Ceremony) dan merajut benang untuk remaja-remaja setempat. Masyarakat setempat pun menyatakan, mereka merasa senang dan terharu dengan adanya aksi sosial KARISKA itu.
“Saya sangat senang dan terharu dengan acara ini,” ujar salah satu remaja setempat, Niko, dengan logat khas Gunung Kidul, usai menerima hadiah dari panitia.
Keseluruhan acara itu dilaksanakan di Masjid Baitul Ma'ruf, yang berada di lingkungan Dusun Mendak, Desa Sumbergiri, Kecamatan Ponjong, Kabupaten Gunung Kidul, yang masih memerlukan bantuan umat Islam agar dapat menjadi masjid yang nyaman untuk melakukan aktivitas ibadah di dalamnya.
Di kesempatan itu, Ketua KARISKA, Muhammad Irfandi, tampil memberikan taushiyah kepada para warga yang hadir tentang makna memakmurkan masjid. Ia mengungkapkan tentang pentingnya shalat berjama'ah di masjid yang merupakan kebiasaan Rasulullah Shalallahu Alaihi Wasallam dan para sahabat serta salafus shalih. Ini juga sesuai dengan tema yang diusung panitia, “Gerakan Cinta Masjid”.
“Kita yang muda-muda ini jangan sampai kalah dengan para sesepuh kita untuk shalat berjama'ah di masjid, karena tadi subuh saya lihat cuma segelintir jama’ah yang hadir di masjid. Apalagi waktu subuh adalah waktu yang enak untuk terus tidur. Padahal, kata nabi, dua rakaat sebelum subuh lebih baik nilanya daripada dunia dan segala isinya. Itu perlunya kita kembali ke masjid,” tegas Ketua KARISKA yang akrab dipanggil dengan Bang Mola itu.
Sementara itu, tokoh masyarakat yang juga pengurus masjid, Basuki, memberikan apresiasi dan mengucapkan terima kasih atas terselenggaranya acara aksi sosial yang diselenggarakan KARISKA. “Terima kasih kepada Keluarga Alumni RISKA atas aksi dan bantuannya kepada kami warga dusun Mendak. Semoga berkah dan bisa berlanjut dengan aksi lainnya,” tutur Basuki.
Ucapan selamat dan apresiasi juga disampaikan oleh Kepala Seksi Pemerintahan (Jogoboyo) Kelurahan Ponjong, GG Tri Raharjo, sebagai perwakilan dari Kelurahan Ponjong kepada KARISKA, yang telah memilih Dusun Mendak sebagai lokasi aksi sosial. “Selamat dan terima kasih kepada KARISKA yang telah memilih tempat kami, Dusun Mendak, sebagai lokasi aksi sosial dan memberikan pencerahan kepada warga kami. Semoga program ini bisa memberikan manfaat bagi warga Dusun Mendak, Desa Sumbergiri," kata GG Tri Raharjo.
Selanjutnya, KARISKA menyatakan, akan melaksanakan kegiatan serupa di lokasi-lokasi lain. KARISKA pun terus mengajak dan membuka kesempatan kepada masyarakat dan berbagai pihak agar turut berkolaborasi untuk mendukung program-program sosial KARISKA.