Bertemu Ketua MPR RI, Mustafa Barghouti Tegaskan Eratnya Hubungan Rakyat Palestina dengan Indonesia
Ketua MPR RI, Dr. Ahmad Muzani, menyambut hangat kedatangan Dr. Musthofa Al Bargouti kemarin. Di dalam pertemuan itu, Barghouti hadir didampingi Ketua Yayasan Persahabatan dan Studi Peradaban (YPSP), Dr. Ahed Abu Alatta. YPSP adalah pihak yang memfasilitasi kunjungan Dr. Mustafa Barghouti kepada Ketua MPR RI. Wakil Ketua MPR RI, Dr. Hidayat Nur Wahid, turut hadir dalam pertemuan tersebut.
Dr. Musthofa Al Bargouti adalah politikus, aktivis, sekaligus seorang dokter asal Palestina. Ia juga merupakan anggota Dewan Pusat Organisasi Pembebasan Palestina (PLO). Pada 2007, Barghouti adalah Menteri Informasi pada Pemerintah Palestina bersatu.
Di kesempatan itu, Musthofa Al Barghouti memaparkan perkembangan terkini di Palestina, termasuk genosida yang menimpa warga Gaza. Ia menegaskan penolakan rakyat Palestina terhadap segala bentuk pengusiran atau relokasi warga Gaza ke luar Palestina, walau dengan dalih kemanusiaan. Ia juga menyerukan agar para korban luka dirawat di Gaza, dilakukan pembangunan kembali RS Indonesia, serta dukungan terhadap keteguhan rakyat Palestina di tanah mereka.
Dr. Barghouti juga menekankan eratnya hubungan antara rakyat Palestina dengan rakyat Indonesia. Sedangkan Ahed Abu Alatta menyampaikan terima kasih kepada Dr. Ahmad Muzani atas sambutan hangatnya.
Sementara itu, Dr. Ahmad Muzani menjelaskan pernyataan Presiden Prabowo terkait rencana menerima sebagian korban luka. Menurut Muzani, rencana tersebut bergantung pada persetujuan rakyat Palestina, negara-negara Arab, dan pihak-pihak terkait di Gaza. Rencana tersebut tidak akan dijalankan tanpa persetujuan dari semua pihak tersebut.
Ahmad Muzani pun menyatakan, pihaknya menyambut Dr. Barghouti dan rombongan, serta menyampaikan salam khusus dari Presiden Prabowo. Ia sekaligus menegaskan kembali dukungan penuh Presiden dan rakyat Indonesia terhadap perjuangan rakyat Palestina.