Konferensi Palestina Ke-14 di Istanbul: Kemenangan untuk Gaza Tanggung Jawab Umat

Koalisi Internasional pembela Al-Quds dan Palestina resmi menggelar Konferensi Pelopor Palestina ke-14 di Istanbul, Turki. Mengusung tema "Kemenangan untuk Gaza adalah Tanggung Jawab Umat", Konferensi Palestina ke-14 itu dihadiri oleh para tokoh, pemimpin media, budayawan, aktivis sosial, serikat pekerja, organisasi kepemudaan, serta berbagai organisasi dari 60 negara di seluruh dunia. Hadir pula sejumlah tokoh pejuang Palestina, para ulama, dan mantan tahanan yang telah bebas dari penjara penjajah Israel.

Sebagai bentuk komitmen terhadap perjuangan Palestina, sabili.id hadir langsung dan meliput Konferensi Pelopor ke-14 yang digelar pada 25–27 April 2025 di Istanbul itu. Di dalam konfrensi tersebut, sabili.id dihadiri langsung oleh Redaktur Pelaksana, Habli Robbi Waliyya dan Mufi Biahdi sebagai reporter. Selain mengikuti sesi utama, tim sabili.id juga melakukan wawancara eksklusif dengan para tokoh pejuang dan ulama yang berpartisipasi dalam konferensi tersebut.

Di AS, Gemuruh Demonstrasi Sambut Menteri Penjajah Israel
Menteri Keamanan Nasional Penjajah Israel, Itamar Ben Gvir, menghadapi gelombang protes dan demonstrasi di AS. Beberapa sinagoge Yahudi di New York menolak memberi dia panggung. Mahasiswa dari beberapa universitas pun menggelar aksi demonstrasi menolak kehadiran dia.

Konferensi itu menjadi momen penting untuk menghimpun para aktivis dan pegiat pembela Palestina dari segenap umat dalam satu wadah, guna memerkuat langkah-langkah konkret dalam memberikan dukungan yang lebih efektif bagi rakyat Palestina, baik di Gaza maupun di seluruh wilayah Palestina. Demikian disampaikan Sekretaris Jenderal Koalisi Internasional untuk Pembelaan Al-Quds dan Palestina, Munir Said, kepada seluruh peserta Konferensi Pelopor ke-14. Ia berharap agar pertemuan ini dapat mencapai tujuannya dalam memerkuat dukungan terhadap perjuangan rakyat Palestina.

"Kita hidup sebagai saksi di era 'Badai Al Aqsa' ini, dan menjadi saksi atas apa yang Allah jalankan melalui tangan-tangan para pejuang Gaza. Gaza akan menjadi kuburan bagi kezaliman dan kecongkakan yang dipraktikkan oleh penjajah, yang bermimpi tentang apa yang disebut Israel Raya," tegas Munir Said.

Wawancara Sabili.id bersama Ulama Palestina Syekh Ali Yusuf Al-yusuf / Istimewa

Lebih lanjut, ia memuji berbagai inisiatif yang telah dilakukan oleh para peserta di negara masing-masing. "Model-model perjuangan yang anda semua hadirkan, di negara masing-masing adalah contoh yang membanggakan dalam membela Gaza. Anda semua diharapkan untuk terus meningkatkan pengorbanan, memerkuat persatuan, dan bekerja keras agar seluruh elemen umat ini terlibat dalam proyek besar pembebasan," pungkas Munir Said.