Menuju muktamar XIII KAMMI Pusat, KAMMI Jakarta Sebut Belum Ada Calon Ideal
KAMMI (Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia) Pusat akan menyelenggarakan Muktamar XIII pada 21-26 Mei 2024, di Mataram, Nusa Tenggara Barat. Salah satu agenda yang paling ditunggu dari penyelenggaraan muktamar itu adalah Pemilihan Ketua Pusat periode 2024-2026 mendatang.
Menyoroti penyelenggaraan agenda tersebut, Staf Kebijakan Publik Pengurus Wilayah KAMMI DKI Jakarta, Kanjul Rakib, mengritisi Muktamar Ke-XIII KAMMI. Ia menilai, sampai saat ini belum ada sosok yang layak untuk diusung sebagai calon ideal untuk memimpin KAMMI Pusat periode 2024-2026. Hal itu ia katakan usai mengikuti Rapat Kebijakan Publik Pengurus Wilayah KAMMI Jakarta di Menteng, Jakarta Pusat, Rabu, 8 Mei 2024.
“Sampai saat ini, kalau dilihat-lihat, belum ada sosok yang ideal untuk memimpin KAMMI ke depan. Nggak tahu nanti, apakah dalam beberapa hari ini akan ada yang muncul atau tidak. Pastinya untuk sekarang ini belum ada sama sekali,“ kata Kanjul Rakib.
Staf KP PW KAMMI DKI itu menilai, saat ini KAMMI sedang mengalami krisis kepimpinan. Hal itu berdampak munculnya kesan bahwa pengurus KAMMI membiarkan kader luntang-lantung. Meski pun begitu, menurut dia, masih ada harapan akan lahirnya sosok yang diharapkan itu.
Baca juga: Mahasiswa dan Dosen UI Gelar Aksi Solidaritas terhadap Mahasiswa di AS
“Jujur saja, KAMMI sekarang (mengalami) krisis kepemimpinan. Yang kader butuhkan adalah support dan perhatian dari para senior. Jangan naik ke kepengurusan berikutnya, kemudian membiarkan kader-kader di bawah luntang-lantung tanpa arah. Ini kan perbuatan tercela! Tetapi, biar pun begitu, kami masih optimis akan ada calon-calon Ketua KAMMI Pusat yang masih punya hati Nurani,” ungkap Kanjul.
Selain masih ada secercah harapan, Kanjul yang mewakili Kebijakan Publik PW KAMMI DKI Jakarta itu juga berharap, semoga yang nanti terpilih sebagai Ketua KAMMI Pusat dalam muktamar 21-26 Mei 2024 itu adalah kandidat yang benar benar memiliki visi dan proyeksi tentang bagaimana KAMMI ke depan.
“Untuk Calon Ketua KAMMI Pusat selanjutnya, kami dari Kebijakan Publik PW KAMMI DKI Jakarta berharap, semoga yang terpilih benar-benar orang yang bisa melihat organisasi ini, bukan hanya mementingkan perut dan tim suksesnya,” ucapnya.
Kanjul Rakib adalah alumni jurusan komunikasi STIDDI Al-Hikmah Jakarta dan juga lulusan IBLAM School Of Law jurusan hukum bisnis. Saat ini, ia aktif sebagai mahasiswa Magister Komunikasi UIN Jakarta. Saat ini selain menjabat sebagai Staf KP PW KAMMI DKI Jakarta, ia juga bekerja sebagai seorang jurnalis di sebuah media terkemuka. Terkait keberpihakan KAMMI Jakarta pada kandidat calon ketua di muktamar nanti, Kanjul menyebut, KAMMI Jakarta belum memutuskan.
“Kalau bicara tentang pilihan, tentu KAMMI Jakarta akan memiliki pilihan. Jadi, kita lihat saja nanti,” ujarnya.
KAMMI sendiri adalah organisasi yang berdiri di Malang pada 29 Maret 1998. Kelahiran KAMMI saat itu dilatar belakangi karena keprihatinan para mahasiswa akan krisis nasional yang terjadi di Indonesia tahun 1998.