Pengurus ICMI Kota Bekasi Masa Khidmat 2024-2029 Dikukuhkan
Jajaran Pengurus Ikatan Cendekiawan Muslim se-Indonesia (ICMI) Organisasi Daerah (ORDA) Kota Bekasi masa khidmat 2024-2029 resmi dikukuhkan pada Sabtu (22/6/2024) di gedung Institut Bisnis Muhammadiyah (IBM) Kota Bekasi. Secara resmi pun Dr. H. Inayatullah, M.Pd resmi dikukuhkan sebagai Ketua ICMI ORDA Kota Bekasi masa khidmat 2024-2029.
Inayatullah yang akrab disapa Babeh Inay dalam sambutannya mengatakan bahwa setiap individu cendekiawan muslim yang bergabung dalam organisasi ICMI berlandaskan pada motivasi aktualisasi diri yang tumbuh dari benih nilai islami, fastabiqul khairat. “Saya dan rekan-rekan ICMI Orda Kota Bekasi Masa Khidmat 2024-2029 merumuskan tema pengukuhan kepengurusan adalah ‘Kolaborasi dan Sinergitas Ikatan Cendekiawan Muslim se-Indonesia (ICMI) dalam Pembangunan Kota Bekasi’,” ujar Babeh.
Babeh Inay yang aktifitas sehari-harinya adalah Pegawai Pemerintahan Daerah Kota Bekasi sebagai Asisten Daerah II (Asda II) itu pun berharap, dengan potensi sumber daya manusia yang dimiliki, ICMI Orda Kota Bekasi dapat bersama menghibahkan ilmu pengetahuan dan keahlian dalam bentuk program nyata. Sehingga, keberadaan mereka benar-benar bermanfaat bagi masyarakat Kota Bekasi. Dan insya Allah menjadi amal jariyah.
Baca juga: Dewan Pengarah BRIN: Saat Ini Indonesia Punya Masalah di Bidang Pertanian
Tampaknya Babeh Inay tahu persis apa yang akan ia kerjakan. Dia menyampaikan, pemerintah melalui Kementerian PPN/Bappenas telah menyusun Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional (RPJPN) 2025-2045, dengan target mewujudkan Visi Indonesia Emas 2045.
Ada tiga pokok, papar Babeh Inay, yang menjadi acuan untuk mewujudkan Visi Indonesia Emas 2045. Yaitu, stabilitas bangsa yang terjaga keberlanjutannya, kesinambungan, dan sumber daya manusia yang berkualitas.
“Kini, momentum kolaborasi antar-generasi menjadi kekuatan mendorong perkembangan jaman yang lebih cepat dan berkelanjutan. Kolaborasi bersama memanifestasikan diri sebagai kunci utama dalam merespons tantangan dan memanfaatkan peluang di era ini,” tuturnya.
Secara pribadi, Babeh Inay mengakui harus belajar banyak dalam hal mengemban amanah kepemimpinan pada kelembagaan ICMI, agar dapat menjaga marwah organisasi, serta memampukan kinerja organisasi sehingga menimbulkan manfaat yang lebih nyata bagi umat, masyarakat, dan pembangunan Kota Bekasi. Sekaligus pula tanggung jawab untuk menyiapkan kader penerus estafet kepemimpinan ICMI Orda Kota Bekasi di masa depan.