Qatar Beri Dukungan untuk Gaza Pasca Gencatan Senjata
Negara Qatar telah mengirimkan bantuan jalur udara dari Pangkalan Militer Raja Abdullah II di Kerajaan Yordania ke Al-Qarara di Provinsi Khan Younis di Jalur Gaza. Hal itu dilakukan dalam rangka memenuhi kebutuhan kemanusiaan dan medis yang mendesak bagi penduduk Gaza/Palestina pasca gencatan senjata.
Sejumlah pemangku kepentingan menghadiri pelepasan bantuan melalui jalur udara tersebut. Di antaranya Menteri Negara Qatar bidang Kerja Sama Internasional, Mariam binti Ali bin Nasser Al-Misnad; Duta Besar Qatar untuk Oman, Saud bin Nasser bin Jassim Al Thani; serta perwakilan dari Qatar Charity, Qatar Fund for Development, dan Bulan Sabit Merah Qatar.
Menteri Mariam binti Ali mengatakan bahwa sejak awal gencatan senjata, Qatar telah membawa 65 truk bantuan melintasi perbatasan Yordania. Ia menambahkan, bantuan udara itu merupakan kelanjutan dari bantuan jalur darat.
“Hari ini kita menyaksikan dua penerbangan helikopter yang membawa bantuan medis penting ke Khan Younis utara,” katanya.
Sementara itu, untuk memfasilitasi masuknya bantuan kemanusiaan Qatar melalui jalur darat yang melintasi Yordania, Qatar Charity dan Organisasi Amal Yordania menandatangani kesepakatan yang menyangkut kerja sama antara kedua belah pihak dalam mengangkut dan mendistribusikan bantuan secara terorganisasi dan aman.
Mariam binti Ali juga menekankan bahwa Doha tengah berupaya melakukan kerja sama dengan Organisasi Amal Hashemite Yordania, untuk mengirimkan 20.000 tenda kepada saudara-saudara di Jalur Gaza utara melalui jalur darat dari qatar ke Yordania.
Sebelumnya, Qatar telah mengumumkan akan mengirimkan bantuan melalui jalur darat untuk memasok Jalur Gaza dengan lebih dari 12 juta liter bahan bakar dalam waktu 10 hari, sebagaimana arahan dari Emir Qatar, Sheikh Tamim bin Hamad Al Thani.
Sumber: Al Jazeera