BWA Salurkan Air Bersih Tahap Kedua di Pandeglang Selatan

BWA Salurkan Air Bersih Tahap Kedua di Pandeglang Selatan
Bantuan Air Bersih BWA di Pandeglang Selatan / BWA

Koordinator Program Sedekah Kemanusiaan BWA, Novi Wahyudi, mengatakan, berdasarkan pengalaman dalam penyaluran bantuan air bersih pada tahap awal, ternyata tim mendapati di sekitar pesisir barat Pandeglang masih banyak yang membutuhkan bantuan air bersih. Hal itu mendasari Langkah mereka untuk menyalurkan bantuan air bersih tahap kedua. BWA (Badan Wakaf Al Qur’an) sendiri adalah filantropi Islam yang bergerak dan menjadi Pelopor Inovasi Wakaf.

“Kemudian kami menyalurkan tahap kedua pada akhir Oktober 2023 ini. (Penyalurannya) Meliputi delapan kampung yang ada di lima kecamatan, yaitu Kecamatan Pagelaran, Sukaresmi, Sobang, Picung, dan Patia,” kata Wahyudi.

Wahyudi menambahkan, seperti penyaluran di tahap pertama, pada penyaluran yang kedua ini mereka juga mendatangkan truk tangki air berkapasitas 6.000 liter dan bak penampung sementara yang terbuat dari terpal berukuran 6m x 4m. “Kami memilih menggunakan bak sementara agar proses pemindahan air dari truk tangki lebih cepat dan masyarakat dapat dengan mudah mengisi air di setiap wadah yang mereka bawa,” tuturnya.

Bantuan itu disambut baik oleh warga. Banyak dari mereka yang senang atas bantuan air tersebut. Salah satu warga di Desa Kubangkampil mewakili warganya menyampaikan rasa syukur atas apa yang saat ini ia rasakan.

“Saat ini warga kami sangat membutuhkan air bersih, karena hampir satu tahun kami mengalami kemarau panjang. Kami sangat mengapresiasi tim dari BWA yang sudah menyalurkan air ke kampung kami. Mudah-mudahan hal serupa bisa kembali dilakukan di kampung-kampung lain yang ada di desa Kubangkampil ini,” ujar Nurlina Wati, salah satu warga Desa Kubangkampil, Kecamatan Sukaresmi, Kabupaten Pandeglang.

Baca Juga : Menggagas Solusi Krisis Air Bersih di Indonesia

Untuk diketahui, sebelum mendapat bantuan air bersih, masyarakat di sana mengambil air di sungai-sungai yang airnya keruh karena kemarau panjang. Bersyukur di sebagian wilayah Kabupaten Pandeglang sudah ada yang terguyur air hujan. Terutama di kota Pandeglang.

Dampak dari fenomena El Nino yang membuat musim kemarau lebih panjang, berdampak pula pada beberapa wilayah di Kabupaten Pandeglang yang mengalami kekeringan ekstrim. Sementara itu, Pemerintah Kabupaten Pandeglang tentang status Siaga Darurat Bencana Alam Kekeringan baru dimulai pada 19-23 Oktober 2023.

“Melalui program Sedekah Kemanusiaan BWA, sahabat bisa menyalurkan sedekah terbaiknya. Semoga niat baik dan usaha kita Allah ganti dengan pahala berlipat ganda, dan keberkahan selalu menghampiri kita,” tutup Wahyudi.

Google News

Komentar Anda:

Anda telah berhasil berlangganan di Sabili.id
Selanjutnya, selesaikan pembayaran untuk akses penuh ke Sabili.id
Assalamu'alaikum! Anda telah berhasil masuk.
Anda gagal masuk. Coba lagi.
Alhamdulillah! Akun Anda telah diaktifkan sepenuhnya, kini Anda memiliki akses ke semua artikel.
Error! Stripe checkout failed.
Alhamdulillah! Your billing info is updated.
Error! Billing info update failed.