Habib Muhammad Bin Husein Alatas: Aksi Bela Palestina Lancar dan Damai, Aset Bangsa Indonesia
Di Tengah berlangsungnya Aksi Bela Palestina pada Ahad, 9 Juni 2024, di kawasan Monas, Jakarta Pusat, Sabili.id secara khusus mewawancarai Ketua Umum Front Persaudaraan Islam (FPI), Habib Muhammad Bin Husein Alatas. Di kesempatan itu, menantu Habib Rizieq Shihab itu mengatakan, acara aksi yang berjalan dengan lancar dan damai itu adalah sebuah aset untuk bangsa Indonesia.
“Ini merupakan aset untuk bangsa Indonesia. Artinya, perjuangan membela Palestina tidak hanya murni untuk Palestina, karena Palestina bukan hanya milik bangsa Arab tetapi milik dunia dan milik umat Islam. Artinya, dengan (aksi mendukung perjuangan) Palestina ini, seluruh elemen bergabung dan bersatu, bukan hanya lintas ormas, tetapi bahkan lintas agama,” ujar Habib Muhammad.
Habib Muhammad melanjutkan, acara ini menjadi cara Allah Swt untuk menyatukan bangsa Indonesia. Dan diharapkan, aksi tersebut bisa menjadi langkah untuk menuju jalan yang lebih konkret dalam membela Palestina.
Baca juga: Ketua Umum DPP Hidayatullah: Bela Palestina Itu Tanggung Jawab Kemanusiaan dan Keimanan
“Sehingga, ini adalah cara Allah Swt untuk menyatukan bangsa Indonesia dengan Palestina. Dan kemudian kekuatan persatuan ini harus terus dijaga dan betul-betul dikapitalisasi untuk menjadi langkah yang lebih konkret untuk melakukan pembelaan terhadap Palestina,” imbuh Habib Muhammad.
Menyimak korban yang berjatuhan di Palestina jumlahnya sudah luar biasa, Habib Muhammad berharap, dengan adanya aksi itu bisa menggerakkan pemerintah Indonesia untuk lebih konkret dalam memberikan bantuan. Bukan hanya bantuan kemanusiaan. Tetapi meningkat menjadi bantuan militer.
“Karena korban yang berjatuhan sudah begitu luar biasa, ini sudah tidak main-main lagi, di seluruh dunia sudah bergerak. Artinya, mudah-mudahan dari acara seremonial seperti ini kemudian terus meningkat menjadi hal yang bisa menggerakkan pemerintah Indonesia untuk lebih konkret bantuannya. Bukan hanya bantuan kemanusiaan tetapi meningkat menjadi bantuan kekuatan militer,” jelas Habib Muhammad.
Menurut Habib Muhammad, pemerintah Indonesia perlu mengirim pasukan terbaik untuk membela Palestina. “Mengirim pasukan-pasukan terbaiknya membela Palestina. Mudah-mudahan (aksi) ini bisa menggerakkan pejabat kita punya negeri. Mudah-mudahan (pengiriman pasukan militer) itu bisa menjadi amal jariyah buat mereka,” tutup Habib Muhammad.