Kejam! Pasukan Penjajah Israel Serang Warga di Pusat Distribusi Bantuan

Kejam! Pasukan Penjajah Israel Serang Warga di Pusat Distribusi Bantuan
Kejam! Pasukan Penjajah Israel Serang Warga di Pusat Distribusi Bantuan / Foto Reuters

Dunia kembali dikejutkan dengan tindakan brutal pasukan penjajah Israel. Pada Selasa (10/6/2025), pasukan penjajah Israel terekam melepaskan tembakan ke arah warga sipil Palestina yang tengah berusaha mendapatkan bantuan kemanusiaan. Insiden memilukan itu terjadi di sepanjang Koridor Netzarim, Gaza Tengah, tepat di sekitar pusat distribusi bantuan milik sebuah perusahaan asal Amerika Serikat.

Di dalam rekaman yang beredar luas, terlihat pasukan penjajah Israel melepaskan tembakan secara membabi buta ke arah kerumunan warga yang tengah mengantri bantuan. Tembakan tersebut menyebabkan jatuhnya banyak korban. Dilaporkan, 14 warga Palestina syahid akibat tembakan pasukan penjajah tersebut.

Insiden ini bukanlah kejadian tunggal. Serangan terhadap lokasi distribusi bantuan telah menjadi pola kekerasan yang berulang dilakukan oleh penjajah. Setiap kali warga Palestina berupaya mencari pertolongan, nyawa mereka justru menjadi taruhan di bawah todongan senjata militer penjajah Israel.

Misi Kemanusiaan Menembus Gaza
Lihat postingan ini di Instagram Sebuah kiriman dibagikan oleh Sabili.id (@mediasabili) kuti juga konten lainnya di sosial media kami: Instagram: https://www.instagram.com/mediasabili Fanspage: https://www.facebook.com/mediasabili YouTube: https://www.youtube.com/@mediasabili Telegram : https://s.id/telegramsabili

Lebih dari sekadar serangan bersenjata, tindakan tersebut menggambarkan strategi sistematis penjajah Israel dalam memeralat kelaparan sebagai senjata perang. Bantuan kemanusiaan yang seharusnya menjadi jalur penyelamat bagi rakyat Gaza kerap diblokir, diserang, atau dialihkan secara sepihak.

Dengan terus menyasar pusat distribusi bantuan, penjajah Israel tak hanya melanggar hukum internasional, tetapi juga memertegas kebijakan pembiaran penderitaan terhadap rakyat Palestina yang sudah menderita akibat blokade dan perang berkepanjangan.

Masyarakat internasional dituntut untuk tidak tinggal diam. Pembantaian atas nama keamanan, ketika warga sipil berusaha mendapatkan bantuan makanan, merupakan kejahatan kemanusiaan yang harus dihentikan.

Google News

Komentar Anda:

Anda telah berhasil berlangganan di Sabili.id
Selanjutnya, selesaikan pembayaran untuk akses penuh ke Sabili.id
Assalamu'alaikum! Anda telah berhasil masuk.
Anda gagal masuk. Coba lagi.
Alhamdulillah! Akun Anda telah diaktifkan sepenuhnya, kini Anda memiliki akses ke semua artikel.
Error! Stripe checkout failed.
Alhamdulillah! Your billing info is updated.
Error! Billing info update failed.