Tanya:
Dok, Jika ada pasien kanker serviks ingin tetap berpuasa di bulan ramadhan, bagaimana saran dokter dari sisi kesehatan? Lalu apa yang harus disiapkan dan diperhatikan? Lantas apa ada tips khusus? Syukron dok.
Annisa, Bojonggede
Jawab:
Pasien dengan Kanker serviks, jika dalam pengobatan (baik dalam rangkaian pembedahan atau penyinaran atau kemoterapi) tentu belum dapat berpuasa.
Namun, jika prosedur pengobatan sudah selesai dan keadaan umum baik, seperti tidak mual, tidak muntah, tidak nyeri, artinya tidak ada keluhan yang sangat mengganggu, insya Allah dapat melaksanakan shaum Ramadhan.
Adapun anjuran makanan yang dikonsumsi saat sahur adalah makanan yang lambat dicerna dan memiliki serat yang tinggi. Yaitu gandum, padi-padian, kacang-kacangan, biji-bijian dan nasi merah. Adapun ketika berbuka puasa adalah kurma dan pisang.
Disarankan juga mengkonsumsi air atau jus buah antara berbuka puasa dan sebelum tidur. Hal ini bertujuan untuk menyediakan kebutuhan cairan dalam tubuh.
Yang perlu diperhatikan, hindari konsumsi teh dan kopi. Juga makanan yang digoreng dan gula. Serta terlalu banyak mengkonsumsi es karena memudahkan anda kenyang. Sehingga asupan gizi lengkap akan menurun karena tak bisa masuk ke dalam tubuh.
Dijawab Oleh Prof. Dr. dr. Laila Nuranna S, Sp.OG (K) / Guru Besar FKUI dan Ahli Onkologi Ginekologi
Jadilah bagian dari perjuangan Sabili
Bangun Indonesia dengan Literasi!