Pihak berwenang Turki kembali melakukan langkah tegas terhadap dugaan infiltrasi organisasi Fethullah Gülen ke dalam institusi militer. Salah satunya, Kejaksaan Umum Istanbul melaksanakan operasi keamanan besar-besaran yang menargetkan anggota militer yang terlibat dalam jaringan tersebut. Operasi itu digelar di 36 provinsi dan telah berujung penangkapan 56 personel militer aktif.
Di dalam keterangan resmi, Kejaksaan menyebutkan bahwa dari 63 personel militer yang menjadi target operasi, 56 orang berhasil diamankan. Seluruh tersangka diketahui masih aktif berdinas di berbagai cabang militer Turki.
Institusi Para Tersangka
Berdasarkan data yang dirilis, para tersangka tersebut berasal dari berbagai institusi militer, yaitu: 8 orang dari Komando Angkatan Udara; 13 orang dari Komando Umum Gendarmerie; 36 orang dari Komando Angkatan Darat; 6 orang dari Komando Angkatan Laut.
Pangkat Para Tersangka
Penangkapan ini juga mencakup sejumlah perwira tinggi dan bintara. Mereka adalah: 4 orang Kolonel; 12 orang Mayor; 8 orang Letnan Kolonel; 15 orang Kapten; 24 orang Bintara.
Bagian dari Upaya Bersih-Bersih Pasca Kudeta Gagal
Langkah ini merupakan bagian dari rangkaian operasi lanjutan yang dilaksanakan pemerintah Turki terhadap kelompok yang berafiliasi dengan Fethullah Gülen, tokoh yang dilaporkan berada di balik kudeta gagal tahun 2016. Pemerintah Turki telah menetapkan jaringan Gülen sebagai organisasi teroris dan secara aktif memburu pengaruhnya di berbagai lembaga negara, termasuk militer. Kejaksaan Istanbul menegaskan, operasi serupa akan terus dilanjutkan untuk menjaga integritas institusi militer dan keamanan nasional.
(Sumber: Al Jazeera)
Jadilah bagian dari perjuangan Sabili
Bangun Indonesia dengan Literasi!
