Ratusan orang yang tergabung dalam massa aksi menggelar demonstrasi Solidaritas untuk Palestina di depan Kantor Kedutaan Besar Mesir untuk Indonesia di Jakarta, Selasa (17/6/2025). Aksi tersebut digelar sebagai ekspresi solidaritas terhadap warga Palestina. Selain itu, aksi bertajuk “March to Gaza, Lawan Blokade!” tersebut juga bertujuan mendesak pemerintah Mesir agar segera membuka jalur perbatasan Rafah untuk menyalurkan bantuan kemanusiaan bagi warga Palestina.
"Solidaritas tak bisa dibungkam. Langkah kita adalah suara untuk Gaza. Ayo turun ke jalan, berdiri bersama rakyat Palestina!" adalah kalimat-kalimat yang menggema dalam aksi tersebut. Berikut ini pernyataan sikap aksi “March to Gaza, Lawan Blokade!” yang disuarakan dalam aksi Solidaritas untuk Palestina Selasa kemarin:
Pernyataan Sikap
March to Gaza: Mendobrak Blokade
Jakarta, 17 Juni 2025
Zionis Israel tak henti menghantam dan menghancurkan Gaza sejak 7 Oktober 2023. Mereka juga terus menutup perbatasan Gaza terhadap akses bantuan kemanusiaan. Suara rakyat dunia pun semakin lantang. Diplomasi jalanan bergulir karena negara dan lembaga-lembaga internasional telah gagal menghentikan genosida Israel dan melakukan intervensi yang berarti.
Sejak 12 Juni 2025, ribuan aktivis, pegiat HAM, hingga warga sipil dari seluruh dunia telah bergabung dalam Pawai Global untuk Gaza (Global March to Gaza). Konvoi dan aksi jalan kaki lintas negara ini menjelma menjadi gelombang perlawanan global terhadap genosida yang dilakukan Israel. Konvoi ini sangat menakutkan bagi Israel. Negara penjahat perang ini pun melakukan berbagai cara dan menekan negara lain untuk menghentikan konvoi mencapai Gerbang Rafah. Ratusan peserta konvoi ditahan dan sebagian lainnya dideportasi oleh Pemerintah Mesir. Sebagian lain dianiaya. Negara lain seperti Libya, bahkan menghentikan konvoi.
Mencermati kondisi-kondisi tersebut, kami menyatakan sikap sebagai berikut,
1. Meminta Pemerintah Mesir agar tidak mengganggu dan menghentikan relawan serta para peserta Global March to Gaza. Seharusnya Pemerintah Mesir malah memberikan akses bagi para relawan.
2. Mengajak masyarakat Mesir untuk melakukan segala upaya dalam mendukung konvoi global yang tengah dilakukan untuk menghancurkan blokade Gaza.
3. Mendesak Pemerintah Indonesia untuk mendukung dan ikut serta dalam aksi Global March to Gaza. Juga mengajak masyarakat Indonesia untuk mengawal keselamatan relawan yang terlibat dalam aksi itu dan bersiap untuk bergerak bersama mendobrak dan menghancurkan blokade terhadap Gaza.
4. Menyerukan masyarakat dunia untuk terus berupaya secara global menghentikan genosida terhadap rakyat Gaza yang dilakukan Israel dengan didukung kekuatan besar di belakangnya.
5. Mengajak seluruh pemuda dan mahasiswa Indonesia untuk bersiaga setiap hari, mengadvokasi dan mengedukasi dalam rangka solidaritas Palestina dan melawan kejahatan Zionis Israel, terutama dengan boikot, aksi, doa, kampanye media sosial, dan metode perjuangan lainnya.

Jadilah bagian dari perjuangan Sabili
Bangun Indonesia dengan Literasi!