Perpustakaan Nasional, Jakarta, menjadi tempat berlangsungnya pelantikan Pengurus HIMA Persis DKI Jakarta, tanggal 13 Juli 2024. Di dalam acara tersebut, Ihsan Abdul Haq menyampaikan sambutan pertamanya sebagai ketua terpilih HIMA Persis DKI Jakarta periode 2024 – 2026.
“Alhamdulillah pada tanggal 28 April 2024, terpilihlah saya diamanahkan oleh kawan-kawan menjadi Ketua Pimpinan Wilayah HIMA Persis DKI Jakarta menggantikan rakanda Bayyin,” ujar Ihsan.
Ihsan menyampaikan, pergerakan HIMA Persis dilakukan bukan hanya oleh dirinya sendiri. Melainkan sebuah pergerakan komunal yang diemban juga oleh pengurus Pimpinan Wilayah (PW), Pimpinan Daerah (PD), dan juga Pimpinan Komisariat (PK).
“Ini pergerakan bukan hanya nantinya sukses oleh tim saya sendiri. HIMA Persis besar, HIMA Persis akan terus revolusioner, tentunya dengan gerakan komunal. Dari pengurus pimpinan wilayah dan juga pimpinan daerah beserta pimpinan komisariat,” kata Ihsan.
Di dalam perjalanan memimpin PW HIMA Persis Jakarta untuk tiga tahun ke depan, Ihsan Ingin menanamkan semangat atas asas Ulul Abab pada setiap kadernya. Menerjemahkannya dengan tiga Pilar Gerakan, yaitu Albab Digdaya, Albab Smart, Albab Digital.
“Kemudian, teman-teman, saya membawa HIMA Persis ini, khususnya DKI Jakarta, ke depan, semangat dari asas Alul Albab,” tegas Ihsan.
Baca juga: Momentum Musyawarah Nasional Forum Zakat Sebagai Gerakan Zakat Menyosong Indonesia Emas 2045
Menurut dia, kader HIMA Persis DKI Jakarta juga dituntut untuk dapat mengintegrasikan dzikir, pikir, dan tafkir. Sehingga, setiap kader memiliki penguasaan diri yang baik dan memiliki ikatan yang kuat dengan Tuhan. Maka dari itu, lanjut Ihsan, ia merancang sebuah grand design dalam setiap program gerakan HIMA Persis DKI Jakarta dengan bernafaskan Ulul Albab.
“Maka saya membuat grand design, bagaimana transformasi gerakan mahasiswa ini (dapat) mengintegrasikan antara dzikir, pikir, dan tagyir (perubahan, red). Bagaimana HIMA Persis tidak lepas dari kontak diri dan kontak Tuhan. Bagaimana HIMA Persis tidak alpa dari membaca buku dan membaca realitas,” tuturnya.
Sebagai informasi, Ulul Albab diartikan oleh Ibnu Katsir sebagai orang yang memiliki akal sempurna dan kecerdasan. Salah satu yang menyuarakan Gerakan Ulul Albab dalam HIMA Persis adalah mantan Ketua Pimpinan Pusat HIMA Persis, Lamlam Pahala.
Secara spesifik, peran HIMA PERSIS didorong oleh bait dalam QA-QD HIMA Persis, bahwa tujuan dari HIMA Persis ialah berupaya mewujudkan “Peradaban Ulul Albab” dengan kerja-kerja nyata. Bahwa kader-kader HIMA Persis memiliki kapabilitas diri untuk terjun di berbagai bidang. Yaitu kader ekonomi, kader politik, kader dakwah, kader pendidikan, kader IT, dan lain-lain.
Jadilah bagian dari perjuangan Sabili
Bangun Indonesia dengan Literasi!
