Semua Artikel Menarik di Rubrik Jejak Sabili - Sabili.id
Artikel Terbaru

Berkah Silaturahmi
Nabi Daud as merenung sejenak. Batinnya berkomunikasi dengan Allah Swt seraya memanjatkan doa agar Allah berkenan mengampuni dosa sahabatnya itu. Lalu dengan hati-hati dan sebijaksana mungkin, ia sampaikan kabar itu kepada sahabatnya itu.
Artikel Lainnya
Mencari Obat di Gua Hira
Ketika hampir waktunya Muhammad saw diangkat menjadi Nabi dan Rasul, beliau gemar ber-khalwat (menyepi) di puncak Jabbal Nur, yaitu di Gua Hira.
Bersih Itu Indah
Membersihkan mentalitas para pelaksana negara semestinya mendahului program kebersihan kota. Seiring dengan itu, penghargaan kepada mereka yang bermental bersih itu selayaknya pula lebih tinggi dan monumental.
Mempertajam Keikhlasan
Setiap jundullah harus menjadikan ikhlas sebagai landasan perjuangannya. Jika sudah Ikhlas, pertajam keikhlasan itu. Hindarkan sikap riya' . Baik riya' ingin dilihat manusia maupun riya’ takut dilihat manusia.
Pertolongan Allah Itu Dekat
Perjuangan menegakkan Islam akan menemui banyak rintangan. Meski demikian, barangsiapa yang tulus ikhlas dan istiqomah di jalan perjuangan tersebut, niscaya akan ditolong oleh Allah yang Maha Kuasa.
Hakikat Perang
Jika kamu menuruti mereka, maka itu adalah hawa nafsu. Kamu tidak kekurangan hujjah dan cukup pula bukti untuk menguatkan hakikat ini. Semuanya jelas dan tegas.
Sabili: Perjalanan dari Tepian ke Pusat Perubahan
Sabili lahir sebagai format baru syiar dan dakwah Islam. Hadirnya Sabili di awal kelahirannya bukan saja membuat spektrum dakwah menjadi lebih luas. Tetapi sekaligus juga menjadi alat perjuangan para aktivis muda Islam ketika itu.
Mewaspadai Ulah Kaum Munafik
Ketika Rasulullah ada di tengah-tengah kaum munafik. Mereka sama-sama shalat berjamaah dengan Nabi. Peristiwa itu Allah pentaskan supaya orang beriman sadar dan waspada bahwa setiap saat hal itu pasti ada.