Yang Mengantarkan ke Surga Bukan Amal Ibadah, tetapi Rahmat Allah

Yang Mengantarkan ke Surga Bukan Amal Ibadah, tetapi Rahmat Allah
Yang Mengantarkan ke Surga Bukan Amal Ibadah, tetapi Rahmat Allah / Foto Istimewa

Tidak sedikit orang rajin beramal ibadah karena ingin masuk surga atau terhindar dari neraka. Padahal, yang menyebabkan seseorang bisa masuk ke surga dan atau terhindar dari siksa neraka bukan dikarenakan rajinnya ia beramal ibadah dan atau beramal saleh.

Lantas apa yang bisa mengantarkan seseorang masuk ke surga dan atau terhindar dari neraka jika bukan amal saleh? Jawabannya, seseorang bisa masuk surga dan terhindar dari neraka adalah disebabkan “Rahmat Allah”.

Rasulullah saw bersabda:

لا يُدْخِلُ أَحَدًا عَمَلُهُ الْجَنَّةَ، وَلَا يُجِيرُهُ مِنَ النَّارِ، وَلَا أَنَا إِلَّا بِرَحْمَةٍ مِنَ اللهِ".

Tidak ada amalan seorang pun yang bisa memasukkannya ke dalam surga dan menyelematkannya dari neraka. Tidak juga denganku, kecuali dengan rahmat Allah” (HR Muslim no. 2817).

Hadits tersebut menekankan bahwa masuk surga adalah karunia dan rahmat Allah, bukan karena kebaikan atau amal yang kita lakukan. Fokus pada Rahmat Allah, karena Rahmat Allah adalah kunci utama untuk masuk surga.

Lalu, untuk apa kita beramal ibadah serta buat apa amal saleh yang banyak kita lakukan? Nah ... Ibadah dan amal saleh tetap penting, tetapi bukan sebagai jaminan untuk masuk surga, melainkan sebagai sarana untuk meraih rahmat Allah.

Maka, pentingnya Ibadah adalah untuk meraih Rahmat Allah. Olehnya, ibadah dan amal saleh tetap penting. Ibadah dan amal saleh adalah cara untuk mendekatkan diri kepada Allah Swt. Dan jika seseorang sudah dekat dengan Allah, maka kedekatan itulah yang menjadi faktor utama seseorang bisa meraih rahmat-Nya.

Untuk itu, dalam beribadah dan beramal saleh semata-mata karena cinta dan sayang kepada Allah. Dan pada gilirannya, Allah Swt akan cinta dan sayang pula kepada hamba-Nya yang mencintai dan menyayangi Allah.

Rabiah al-Adawiyah dikenal karena cinta dan kerinduannya yang mendalam kepada Allah. Ia menekankan bahwa ibadah semata-mata karena cinta, bukan karena takut neraka atau harap surga. Ia juga mengajarkan untuk tidak bergantung kepada balasan duniawi dalam beribadah.

Berikut ini adalah beberapa pesan penting dari Rabiah al-Adawiyah:

Cinta kepada Allah adalah tujuan utama. Bahwa cinta kepada Allah haruslah menjadi motivasi utama dalam beribadah, bukan karena takut siksa neraka atau mengharapkan surga.

Dari pesan tersebut, tersirat bahwa jika seluruh ibadahmu dilakukan karena cinta kepada Allah, pastilah Rahmat Allah dan atau cinta kasih sayang Allah akan engkau dapat, maka surga akan menjadi hakmu di akhirat kelak. Aamiin.

Wallahu a'lam bishawab. Semoga bermanfaat.

Google News

Komentar Anda:

Anda telah berhasil berlangganan di Sabili.id
Selanjutnya, selesaikan pembayaran untuk akses penuh ke Sabili.id
Assalamu'alaikum! Anda telah berhasil masuk.
Anda gagal masuk. Coba lagi.
Alhamdulillah! Akun Anda telah diaktifkan sepenuhnya, kini Anda memiliki akses ke semua artikel.
Error! Stripe checkout failed.
Alhamdulillah! Your billing info is updated.
Error! Billing info update failed.