M. Hilal Tri Anwari
Total 132 Artikel
Artikel Saya
Warisan Peradaban Dunia Ikut Hancur oleh Kebengisan Penjajah Israel
Tangan kotor penjajah Israel melancarkan serangan membabi buta atas Gaza tak hanya membunuh masyarakat sipil. Israel juga tengah melakukan pembantaian atas sejumlah warisan peradaban dunia yang amat tinggi nilai historisnya.
Artikel Lainnya
Desember: Toleransi dan Beberapa Bias yang Mengganggu
Trauma kolektif inilah yang mungkin secara naluriah mengirimkan sinyal peringatan sekaligus menghidupkan memori publik tentang seruan toleransi pada setiap bulan Desember.
Guyon Tak Senonoh Zulhas
Ketika memberikan sambutan di acara Rakernas Asosiasi Pedagang Pasar Seluruh Indonesia (APPSI) di Semarang, Selasa (19/12/2023), Menteri Perdagangan yang juga Ketua Umum DPP Partai Amanat Nasional
Perahu Nabi Nuh dan Pentingnya Visi Ilahiah bagi Pemimpin
Para pemimpin perlu memiliki visi ilahiah, agar dalam memberi arah kebijakan bagi kaumnya, selain memiliki pertimbangan saintifik, juga memiliki pertimbangan ruhaniah yang dibimbing oleh hidayah Allah SWT. Di dalam tradisi Jawa, ada istilah "weruh sak durunge winarah".
Baliho dan Poster, Cendawan Pemilu di Musim Kampanye
Bolehkah kita menyebut poster dan baliho yang merupakan alat kampanye itu sebagai cendawan Pemilu? Soalnya, cendawan atau jamur tak selalu berkonotasi positif.
Deklarasi Kampanye Damai: Antara Lamis dan Harapan
Pada Pemilu 2019, deklarasi damai juga dibacakan, ditanda tangani setiap paslon, tetapi kecurangan tetap merajalela. Bawaslu saat itu melaporkan ada 15.052 pelanggaran sepanjang penyelenggaraan Pemilu 2019. Jumlah pelanggaran itu meningkat 50 persen jika dibandingkan dengan Pemilu tahun 2014.
Mencoba Mengingat Kembali Profesionalisme Guru Sebagai Amanah UU
Pendidikan adalah sebuah sistem layanan. Jasa institusi pendidikan dibutuhkan untuk menghasilkan orang-orang yang terampil, cakap, dan berakhlak mulia. Guru adalah elemen penting dalam sistem layanan pendidikan itu.
Fenomena Ayah Durjana: Kasus Perkosaan Ayah Atas Anak Kandung Meningkat, Siapa Peduli?
Masyarakat beragama umumnya memandang perkara semacam ini sangat menjijikkan. Bahkan mungkin enggan membaca lebih lanjut tatkala judul berita seperti itu muncul di gawai. Bisa karena ngeri, mungkin juga tak tega, atau bisa jadi amat risih dengan bayang dosa dan dampak yang sungguh keji bagi korban.