Di Gaza, MER-C Sampaikan Komitmen Reaktivasi RS Indonesia kepada Kemenkes Palestina

Di Gaza, MER-C Sampaikan Komitmen Reaktivasi RS Indonesia kepada Kemenkes Palestina
Di Gaza, MER-C Sampaikan Komitmen Reaktivasi RS Indonesia kepada Kemenkes Palestina / Foto Istimewa

Tim ke-7 Emergency Medical Team (EMT) MER-C mengadakan pertemuan dengan Wakil Menteri Kesehatan Palestina di Gaza, Dr. Yousef Abu Al Rish, di Rumah Sakit Indonesia, Gaza Utara, Kamis (30/1/2025). Pertemuan itu membahas rencana pemulihan layanan kesehatan di Gaza, khususnya upaya percepatan reaktivasi Rumah Sakit Indonesia (RS Indonesia) sebagai fasilitas kesehatan utama di wilayah tersebut. Turut hadir dalam pertemuan tersebut, perwakilan dari berbagai kementerian dan lembaga di wilayah Gaza, Palestina. Demikian disampaikan dalam press release MER-C yang diterima Redaksi Sabili.id.

Di pertemuan itu, Dr. Yousef Abu Al Rish menyampaikan bahwa Kementerian Kesehatan Palestina secara bertahap akan mengaktifkan kembali layanan kesehatan di seluruh Gaza. Salah satu prioritas utama adalah reaktivasi layanan di RS Indonesia, mengingat RS Al-Shifa, rumah sakit terbesar di Gaza City dan Utara, telah mengalami kerusakan berat akibat agresi militer. Ia juga memaparkan beberapa layanan yang mendesak untuk segera dioperasikan kembali meliputi unit gawat darurat (UGD), layanan dialisis, serta unit pelayanan medis lainnya yang sangat dibutuhkan masyarakat.

Menanggapi hal itu, EMT MER-C ke-7 menegaskan kembali komitmen MER-C dan masyarakat Indonesia dalam mendukung pemulihan kondisi masyarakat Gaza pasca genosida. Komitmen itu ditegaskan oleh Ketua EMT MER-C ke-7 yang juga Ketua Presidium MER-C, DR. dr. Hadiki Habib, Sp.PD, Sp.Em. Hadiki Habib juga menyampaikan program “Build Back Better RS Indonesia”, yaitu membangun kembali rumah sakit Indonesia dengan lebih baik di masa depan.

Kami akan melakukan penilaian kerusakan (damage assessment) secara menyeluruh dan detail terhadap struktur bangunan rumah sakit Indonesia, instalasi gas, air, listrik, internet, serta mengevaluasi kelengkapan alat-alat medis dan elektromedis yang masih dapat digunakan,” kata dr. Hadiki.

Baca Juga :

Di Konferensi Nasional Kemenangan Gaza, Buku “Taufan Al-Aqsa” Diluncurkan
Konferensi Nasional Kemenangan Gaza dan Peluncuran Buku “Taufan Al-Aqsa” diselenggarakan di Ruang Rapat Pleno MPR RI, Gedung Nusantara V Kompleks MPR/DPR/DPD RI, Jakarta, Jumat (31/1/2025). Buku “Taufan Al-Aqsa” adalah karya Ustadz Fahmi Salim.

Pertemuan EMT MER-C ke-7 dengan Wakil Menteri Kesehatan Palestina itu difasilitasi oleh Direktur RS Indonesia, dr. Marwan Al Sultan, beserta staf rumah sakit. Tim MER-C terdiri dari lima relawan Indonesia dan empat staf lokal yang berhasil mencapai Gaza Utara di hari Kamis, 30 Januari 2025. Pada kesempatan memasuki Gaza Utara pasca kesepakatan gencatan senjata tersebut, Tim MER-C langsung melakukan penilaian ke tiga rumah sakit di Gaza Utara, yaitu RS Al Awda, RS Kamal Adwan dan RS Indonesia.

MER-C (Medical Emergency Rescue Committee) sendiri adalah organisasi sosial kemanusiaan Indonesia yang bergerak di bidang kegawat daruratan medis. MER-C memiliki sifat amanah, profesional, netral, mandiri, sukarela, dan mobilitas tinggi. MER-C didirikan oleh dokter Joserizal Jurnalis pada 14 Agustus 1999.

Google News

Komentar Anda:

Anda telah berhasil berlangganan di Sabili.id
Selanjutnya, selesaikan pembayaran untuk akses penuh ke Sabili.id
Assalamu'alaikum! Anda telah berhasil masuk.
Anda gagal masuk. Coba lagi.
Alhamdulillah! Akun Anda telah diaktifkan sepenuhnya, kini Anda memiliki akses ke semua artikel.
Error! Stripe checkout failed.
Alhamdulillah! Your billing info is updated.
Error! Billing info update failed.