Semua Artikel Menarik di Rubrik Tokoh - Sabili.id (Page 2)
Artikel Terbaru
Pengalaman 8 Tahun Menjadi Penasihat KPK (Bagian 21 / Terakhir) : Anies Baswedan, Ketua Komite Etik KPK
Komite Etik beranggotakan lima orang. Berdasarkan SK bertanggal 22 Februari 2013, Pimpinan KPK menetapkan dua orang dari internal KPK dan 3 “prominent person” dari luar. “Prominent person” adalah tokoh di masyarakat yang dikenal berintegritas dan punya komitmen kuat dalam memberantas korupsi.
Artikel Lainnya
Pengalaman 8 Tahun Menjadi Penasihat KPK (Bagian 17): DPR, Pemulung, dan Gedung KPK
Rakyat kecil, si miskin, dan Pemulung lebih perhatian terhadap pemberantasan korupsi. Mungkin dalam angan-angan mereka, jika KPK berhasil menangkap Presiden, Wakil Presiden, para Menteri, Kepala Daerah, Anggota Legislatif, dan para konglomerat, mereka akan mudah mendapat pekerjaan.
Pengalaman 8 Tahun Menjadi Penasihat KPK (Bagian 16): Mengejar Koruptor ke Kolombia
Mantan Anggota Komisi 3 DPR RI, Muhammad Nazaruddin, pada 30 Juni 2011, ditetapkan sebagai tersangka oleh KPK. Sebelumnya, pada 23 Mei 2011, ia mengikuti rapat Partai Demokrat di Cikeas. Setelah itu, Nazaruddin mampir di Senayan, lalu langsung ke bandara Soekarno-Hatta dan terbang ke Singapura.
Belajar Kaderisasi dari Mohammad Natsir
“Dan hendaklah takut kepada Allah, orang-orang yang seandainya meninggalkan di belakang mereka anak-anak yang lemah yang mereka khawatir terhadap (kesejahteraan) mereka. Oleh sebab itu hendaklah mereka mengucapkan perkataan yang benar” (Q.S An Nisa: 9)
KH Noer Ali, Ulama dan Pahlawan dari Betawi
KH Noer Ali dikenal sebagai ulama kharismatis. Tokoh Betawi berjuluk Singa Karawang-Bekasi itu juga adalah pejuang kemerdekaan. Ia pun telah mendapatkan banyak penghargaan, baik dari pribadi maupun pemerintah. Dan sejak 2006 dianugerahi pemerintah dengan gelar Pahlawan Nasional.
Pengalaman 8 Tahun Menjadi Penasihat KPK (Bagian 15): Cicak vs Buaya Jilid 2
Malam itu, rekan penasihat, almarhum Prof. Zainal Abidin, menghubungi kerabatnya di Kopassus. Dia meminta Kopassus mengirimkan pasukan untuk melindungi kantor KPK. Demikian pula halnya, Jubir KPK, Johan Budi, atas arahan Pimpinan, menghubungi Menko Polhukam, Djoko Suyanto.
Jenderal Soedirman dan Api Perjuangan yang Tak Pernah Padam
Sebelum menjadi tentara, ia adalah seorang guru. Kini, Indonesia mengenal dan menghargai dia sebagai Jenderal Besar TNI. Kader terbaik Hizbul Wathan itu juga pernah melatih tentara pribumi di Banyumas. Pahlawan nasional yang wafat muda itu adalah Panglima Besar, Jenderal Soedirman.
Mohammad Natsir Sang Pemersatu
Sosok dan pribadi Mohammad Natsir tak pernah habis untuk dipelajari dan dikaji. Ia adalah ulama, negarawan, cendekiawan, politisi, dan figur yang punya peran penting dalam sejarah bangsa ini. Natsir pun berjasa besar menyatukan kembali Indonesia setelah sempat menjadi negara federal.